Muhammadiyah Lima Kaum Manfaatkan Pekarangan MTs Muhammadiyah Lima Kaum
TANAH DATAR, HARIANHALUAN.COM - Pengurus
Muhammadiyah Kecamatan Lima Kaum gandeng sejumlah unsur dalam pengembangan
lahan pekarangan Panti Asuhan Aisyiyah Lima Kaum dan MTs Muhammadiah untuk
tanaman sayuran.
Dalam memaksimalkan dan efisiensi lahan pekarangan itu,
pola tanam dan bantuan bibit tanaman dibantu oleh Dinas Pertanian Tanah Datar,
saat itu penyuluh pertanian juga mengedukasi para anak panti asuhan beserta
pengasuh tentang tata cara efektif pengembangan lahan pekarangan dengan
ditanami sayuran.
Ketua Muhammadiyah Kecamatan Lima Kaum, Mustafa Akmal,
Sabtu (5/10) dihadapan pengurus Muhammadiyah Lima Kaum, Sekcam Lima Kaum,
pengurus Aisyiyah, anak panti dan jajaran Dinas Pertanian Tanah Datar,
menyebutkan tentang programnya untuk memanfaatkan lahan pekarangan menjadi
produktif di halaman panti asuhan Aisyiyah dan pekarangan MTs Muhammadiyah Lima
Kaum.
"Lahan kita cukup banyak yang tidak produktif,
melalui bantuan Dinas Pertanian ini kita upayakan memberdayakannya agar bisa
bermanfaat secara ekonomi dan menambah kegiatan pada anak-anak. Kita
Muhammadiyah Kecamatan Lima Kaum juga menjadi salah satu dari tiga daerah di
Sumbar untuk dinilai sebagai Muhammadiyah terbaik, jika berhasil akan maju ke
tingkat nasional nanti. Dua lain yaitu Muhammadiyah dari Kota Padang dan
Pasaman Barat," ujar Mustafa.
Dikatakan, dalam mewujudkan pemanfaatan lahan pekarangan
itu, Senin (hari ini, red) Dinas Pertanian dan pengurus Aisyiyah Tanah Datar
serta PKK Lima Kaum menyerahkan bantuan bibit berbagai tanaman di MTsM Lima
Kaum, Simpang Manunggal. Ketua Muhammadiyah Tanah Datar Yuliasman, saat itu
mengapresiasi program yang dicetuskan Muhammadiyah Lima Kaum dalam pemanfaatan
lahan tidak produktif menjadi bermanfaat.
"Kita di Muhammadiyah Tanah Datar memiliki 60 persil
lebih lahan, itu semua bisa diberdayakan untuk kedepannya, jika Lima Kaum
sukses nanti akan diteladani oleh kecamatan lain. Siswa Madrasah perlu
diedukasi untuk bisa memberdayakan lahan pekarangan ini nanti, hasilnya pun
bisa dimanfaatkan untuk anak panti kita dan tentu akan mengurangi biaya
konsumsi dapur yang dibeli selama ini," ujarnya. (h/fma)
0 komentar: